Di gelaran SEA Video games 31 Hanoi, Vietnam nomor esports Cellular Legends, sempat terjadi kisruh saat partai grand ultimate antara Indonesia melawan Filipina. Tim Filipina mendapat sorotan tajam netizen karena banyak melakukan pause saat pertandingan berlangsung. Kurang lebih Filipina melakukan 10 kali pause pada pertandingan itu.
Ternyata, penyebabnya karena ping alias koneksi web di sana cukup tinggi menurut pemain Filipina. Seperti yang diungkap Hadji, salah satu pemain Filipina, ping di Vietnam berada di kisaran 30-40ms sementara di Filipina biasanya bermain dengan 1ms saja. R7 pun memberikan pernyataan tambahan by way of are living IG-nya kalau memang ping di sana tinggi karena harus menggunakan VPN, namun technical seperti yang dilakukan Filipina adalah standard.
Banyak netizen yang kemudian menyalahkan kekalahan Indonesia atas Filipina karena sering melakukan pause. Staf tim nasional esports pun melakukan protes seusai ultimate berakhir yang berdampak pada proses seremoni medali yang agak berlarut.
Ibnu Riza saat ditemui pada 25 Mei lalu di bandara Soekarno-Hatta pun menjelaskan akhir dari protes Indonesia tersebut. Timnas sudah melakukan protes dan menjelaskan peraturan kalau pause sebenarnya tidak boleh lebih dari lima kali. Namun, timnas memilih menjaga honest play dan tidak ingin kejadian ini malah menimbulkan ketegangan lebih antara Indonesia dan Filipina.
“Sebenarnya di sana memang ping-nya tinggi ya soalnya pakai VPN. Cuma perihal pause itu kan ada peraturan di technical rulebook kalau pause tidak boleh lebih dari lima kali. Itu kenapa kita ajukan protes, tapi kan kita menjunjung honest play juga yah, jangan sampai kita antar negara jadi bersinggungan karena ini dan berharap di penyelenggaraan SEA Video games selajutnya bisa lebih baik,” ujar Kepala Badan Timnas Indonesia.
Kesimpulannya, protes yang dilakukan timnas tidak akan mengubah hasil di ultimate SEA Video games Vietnam. Ini juga jadi pelajaran bagi negara lain yang akan terpilih sebagai tuan rumah untuk menyiapkan koneksi sebaik mungkin khususnya di nomor olahraga elektronik.
