sc : https://id-mpl.com/

Mobile Legends Bang Bang Professional League (MPL) Indonesia Season 12 sudah memasuki Minggu keempat pertandingan. Tim ONIC Esport semakin pepet posisi RRQ dipuncak. Kemenangan EVOS Legends atas AURA Fire panaskan 4 besar klasemen MPL ID S12.

Pada jadwal pertandingan minggu keempat ini seperti nya tim ONIC Esport hanya akan bertanding 1 kali saja

Bila dilihat dari klasemen, Alter Ego berada pada posisi rawan yakni posisi 9 dimana posisi tersebut merupakan tempat tim yang akan di eliminasi berada. Apakah, Alter Ego berhasil mengalahkan RRQ? tentu para penggemar kedua tim sudah tidak sabar melihatnya.

BERIKUT JADWAL UNTUK MINGGU KEEMPAT MPL INDONESIA SEASON 12

Kamis, 3 Agustus 2023

• Alter Ego vs Dewa United Esport 16.30 WIB
• Aura Fire vs Geek Fam 19.00 WIB

Jumat, 4 Agustus 2023

• Rebellion Zion vs EVOS 17.30 WIB
• Bigetron Alpha vs ONIC Esports 20.00 WIB

Sabtu, 5 Agustus 2023

• EVOS vs Bigetron Alpha 15.00 WIB
• Geek Fam vs Rebellion Zion 17.30 WIB
• RRQ vs Alter Ego 20.00 WIB

Minggu, 6 Agustus 2023

• Alter Ego vs Aura Fire 16.30 WIB
• Dewa United vs RRQ 19.00 WIB

Alter Ego dan Dewa United akan menjadi tim pembuka pada Minggu keempat pertandingan MPL S12 tersebut. Selanjutnya pada hari Sabtu, EVOS akan bertemu dengan Bigetron Alpha. Duel ini akan memperebutkan posisi ke 3
Bila melihat data klasemen terkahir tabel keduanya memiliki point yang sama , apakah Evos Legends mampu merangkak naik pada Minggu ketiga kali ini atau malah Bigetron Alpha naik ke posisi 3 ? kita tunggu saja

Dengan absen nya midlanner mereka yaitu Sanz dimana kita sudah tau pengaruh dari Sanz itu sangat pengaruh di tim Onic itu sendiri , tentu dari Coach yeb sendiri harus berputar otak bagaimana untuk bisa memaksimalkan seluruh pemainnya di ajang Mpl itu .

Unik nya disini Coach yeb langsung ber eksperimen dengan memainkan seorang Albert yang dimana kita sudah tahu bagaimana Albert bermain di posisi Jungler , ia meracik Albert untuk bermain di Midlanner untuk menggantikan posisi dari Drian yang dimana di match pertama ia kurang tampil maksimal dengan kepercayaan yang di berikan Coach Yeb kepadanya , dan di match ini tersebut Alberttt memakai hero yang jarang kita lihat semua yaitu Kadita dan dimana ia mampu menjawab keraguan dari para fans Onic  dengan berhasil langsung membawa kemenangan atas Geek Fam , dan patut kita nantikan juga kedepannya nani jika alberttt masi menggunakan hero mage hero apa saja kah yang akan ia pakai kecuali dengan Kadita nya yang ia gunakan di dalam 2 match terakhir ketika menghadapi Geek Fam sore tadi .

Saksikan terus berita menarik laiinnya dan tentu ter update hanya di PanenGG Esports

Dan di dalam match pertama para pemain dari Alter Ego mampu mendominasi nya permainan di dalam match tersebut terhadap Rebelion , pada match kali ini dimana debut dari Rekt banyak orang yang mengira bahwa ia akan menggunakan Angela pada match tersebut ternyata tidak , yang memakai Angela Udil lalu Rekt menggunakan Edith dimana semua orang sudah tau kalau dia sudah memegang role Tank, dimana jungler musuh pasti tidak akan di bikin leluasa farming dari dia , karena perannya ini lah Alter Ego mampu menang atas Rebelion di match pertama kemarin .

Pada match kedua tentu ada banyak nya saling jual beli serangan antar kedua tim dan dimana kembali lagi yang menjadi sosok perhatian yaitu Rekt yang menggunakan Uranus Roam yang dimana tentu itu sudah di luar dari meta yang ada, di dalam match kali ini tentu performa dari tim Alter Ego sangat menurun sekali dan di tekan terus menerus oleh tim dari Rebelion Esports sudah di bawa sampai ke late game dan di menangkan oleh rebelion di match yang ke 2

Di match yang ke 3 tentu strategi dari kedua tim berjalan sangat sengit dan dimana rebelion terus di tekan terus menerus dan di mana ke sempatan terus di manfaatkan dari Alter Ego dengan terus menekan sampai di bawanya ke late game akan tetapi dimana dari Alter ego itu sendiri yang membuat kesalahan atau blundel di akhir permainan yang memaksakan untuk bisa memenangkan tapi tidak di langsungkan nya dengan winning condition, dan akhir nya yang membuat Rebelion menang atas Alter Ego dengan Skor 2-1.

Di dalam statement nya tersebut , ia mengatakan hal tersebut tentu berdasarkan karena saat ini tim tim lainnya masih belum bisa untuk memiliki kemampuan membaca di dalam in game tersebut .

”Kalau gw mau ngomong kasar , sekarang yang ngerti untuk bermain Mobile Legend sekarang hanya ada tiga tim saja, cuman ada Onic Dan juga Bigetron dan satunya lagi itu, eh dua lah .maksudnya mereka tuh teamfight buat objektif nya .jadi, mereka udah ngerti mau ngapain terus abis itu mau ngapain untuk dalamn teamfight nya , dan untuk tim lain mungkin masih mengalir kayak air mengalir sekarang, ngga ada yang one step bahkan five step ahead.” Ucap Ko lius .

Statement dari Ko lius ini sendiri tentu cukup mengejutkan dan mengundang tanggapan atau komentar negatif maupun positif dari para Netizen yang mendengar nya. Namun jika kita lihat dari sisi positif nya , bagi para para tim yang berlaga di MPL indonesia akan lebih aware dan berlatih lebih giat kembali agar bisa menjadi tim yang ngerti main menurut Ko lius .

Kegagalan Evos di MSC 2023 lalu dengan hasil yang tidak maksimal, EVOS Legends tampaknya lakukan perubahan cukup banyak pada line up utama mereka.

Perombakan  banyak dilakukan  ini demi meraih hasil terbaik di MPL ID season 12 mendatang.

• Diisi beberapa nama baru inilah roster EVOS Legends untuk MPL ID season 12, siapa saja mereka?Line Up Terbaru EVOS Untuk Season12

  

  Melalu Video Official yang mereka rilis dikanal Youtube EVOS TV, Akhirnya mereka mengumumkan Roster utama mereka Untuk bertarung di season terbaru ini.

  Perombakan ini Pasti dengan tujuan untuk dapat merebut tiket M5 di season Genap ini, dan menjadikan mereka team indonesia satu-satunya yang memiliki piala M Series Dan ingin Kembali Menjuarai Piala Internasional.

  Dari Video yang Dirilis berikut adalah List Pemain EVOS yang akan mengisi line up mereka untuk S12 :

• Tazz (Jungler)
• Hijume (Midlaner)
• Dreams (Roamer)
• Branz (Goldlaner)
• Dlar (Explaner)
• Crite (Midlaner)
• Sutsujin (Jungler)
• Vaanstrong (Roamer / Captain)
• Fluffy (Explaner)
• Age (Coach)
• Taxstump (Analyst)
• Caleb (Asisten Coach)Kejutan terjadi di mana Fluffy dengan mengejutkan i bergabung dengan EVOS Legends.

  Sementara itu 3 pemain MDL yang berhasil menjadi juara di musim lalu, Crite, Vaanstrong serta Sutsujin lengkapi lineup kali ini

  Selain kedatangan pemain ada 3 pemain yang tidak masuk dalam roster musim ini, Ferxiic yang pindah ke RRQ dan dua explaner yang secara mengejutkan tidak hadir Saykots dan Kepindahan Pendragon Ke Dewa United.

  Sementara itu yang lainnya masih akan tetap membela sang macan putih untuk MPL ID season 12 yaitu, Branz, Dreams, Hijume, Tazz serta Dlar yang kali ini tidak berstatus legends creator.

  Kedatangan Fluffy dan tidak hadirnya Saykots, Explaner akan jadi salah satu role yang menarik untuk disaksikan siapa diantara Dlar dan Fluffy yang akan jadi pemain utama.

  Dari segi roamer, role yang menentukan arah pertandingan masih akan diisi oleh Dreams yang bertambah dengan naiknya Vaanstrong dari EVOS Icon.

  Menarik untuk ditunggu bagaimana EVOS Legends akan mengarungi musim dan bersaing dengan tim lainnya.

Kalian semua pasti sudah tau soal kegaduhan yang terjadi beberapa bulan terakhir ini, Betul Kegaduhan yang diakibatkan oleh Pernyataan Kontroversi dari Ketua PBESI yang beliau sampaikan di laman Instagram Milik Beliau. Hal ini pun ditanggapi negative dari seluruh kalangan Penggiat Mobile Legend di Tanah air. Kegaduhan yang terjadi akibat dari pernyataan Kontroversial Bapak Frenky ong tersebut pun akhirnya ditanggapi Oleh Ko Lius Andre Selaku Mantan Orang Moonton dan salah satu Pencetus ide soal Franchise Leauge Yang Diadakan.

DEBAT TERBUKA SOAL FRANCHISE LEAGUE

Kegaduhan yang terjadi akhirnya pun membuat Ko Lius Akhirnya memutuskan Untuk Mengajak Langsung Bapak Frenky Ong Untuk Melakukan Diskusi Terbuka soal pernyataan yang beliau sampaikan di sosial media, walaupun Beberapa Kali Bapak Frenky ong Terlalu “Sibuk” untuk dapat menghadiri ajakan untuk diskusi ini. Akhirnya Kedua Belah Pihak antara PBESI dan Para Penggiat Mobile legend ini pun akhirnya terlaksana dan akan diadakan Hari ini pada (26/06/2023).

HAL YANG HARUS DILAKUKAN UNTUK KEMAJUAN ESPORT INDONESIA

Seperti Kita ketahui Bersama Bahwa PBESI adalah Federasi Resmi untuk E-Sport Indonesia. Hal ini tentu menjadi Penting mengingat bahwa sebuah organisasi yang seharusnya melindungi para player dan ekosistem E-Sport yang ada di tanah air.

Bukan dengan menyerang beberapa pihak dalam laman instagram pribadi ketua organisasinya seperti yang Bapak Franky Ong lakukan, Mengingat ini bukan Kali pertama kegaduhan yang diakibatkan dari pernyataan beliau soal Liga Idol dan Sebelumnya bersitegang dengan Pemilik dari Boom Esport Sebelum Sea Games Kamboja lalu.

Baiknya seluruh pihak dari penggiat E-Sport dan Juga Organisasi PBESI menarik diri untuk tidak mengeluarkan Statement yang Kontroversial dan Bisa Berdiskusi Secara Sehat dan Juga Mencari Jalan Keluar Atas Masalah yang terjadi Di Ranah E-Sport Indonesia.

Semoga Kejadian akhir akhir ini bisa jadi pelajaran untuk semua pihak berkaca dan lebih baik kedepanya untuk menanggapi masalah yang ada di Esport Indonesia, Dan mengutamakan diskusi untuk terhindar dari kesalah pahaman Demi Kemajuan E-Sport Indonesia Kedepanya.

Banyak nama tim dan rumor yang akan masuk ke dalam MPL ID Season 12 , tentu yang paling di soroti ialah tim dari DEWA UNITED , lantaran sebelum nya tim Dewa sendiri sedang mencari untuk tim divisi Mobile Legend tapi belum di jelaskan untuk coach tournament apa kali ini, namun di dalam postingan nya tersebut di akun sosmed dewaunitedesports mengindikasikan bahwa untuk tournament MPL kali ini meskipun bisa juga untuk tim MDL.

Itulah penjelasan mengenai tentang dengan tim yang akan bergabung dengan MPL Indonesia Season 12 Mobile Legend yang kalian ketahui, Dan saksikan terus untuk berita menarik lainnya dan tentu ter update hanya di PANENGG ESPORT

Apa itu sistem Global Ban singkat saja , Global Ban merupakan sistem pada fase ban and pick di mana para pemain tidak akan bisa memilih dengan hero yang sama dalam satu match.

Dan yang sudah kita ketahui sistem ini sudah di terapkan di dalam divisi pro scene mlbb kedua di Indonesia yaitu MDL , dan ternyata sudah di uji coba di sana untuk hasil nya rupanya sangat berhasil dan dari dampak nya adalah bisa menampilkan warna baru di dalam game pertandingannya serta di dalam pada saat draft tidak menampilkan hero yang itu itu saja dan pastinya nanti akan lebih banyak lagi impprove dari semua coach yang adai di MPL ID S12.

Dengan adanya sistem dari global ban yang berlaku , secara otomatis akan langsung menuntut untuk semua para pro player untuk bisa menguasai semua hero yang mungkin akan di mainkan di luar dari meta yang ada , dan tentu saja akan bikin menarik nya suatu match jika sudah di terapkan nya sistem ini.

Menanggapi dengan ada nya sistem global ban Nicky”KIBOY” Fernando yaitu merupakan pemain Roamer yang berasal dari Tim ONIC ID justru menyambut baik pemberlakuan dengan sistem ban yang akan di terapkan , menurut pemain atas kelahiran di manado itu justru menurut ia akan membuat pertandingan terasa lebih hidup dan menyenangkan.

Kepergian Albert Neilsen Iskandar dari Team RRQ pada Minggu (18/6) pagi masih cukup mengejutkan para kingdom dan tentu para penggemar scene MLBB, Pasal nya siapa yang akan menduga kalau sang bayi alien akan mengikuti jejak kapten mereka yaitu VYN.

Di ketahui semenjak VYN pindah dari RRQ ke BIGETRON ALPHA , banyak pihak menduga tim dari yang berjulukan Raja dari segala Raja akan melakukan perombakkan yang sangat besar dan luar biasa. hal tersebut bahkan di sampaikan langsung oleh CEO mereka, Andrian ”AP” Pauline beberapa waktu yang lalu.

Perubahan mungkin yang sudah terlihat dari awal yaitu dan yang sudah terlihat, dari kehadiran nya roamer baru asal myanmar ,Min ” Naomi” serta perlatih baru zaya win paing , dan terakhir jungler ferdyansyah ”Ferxic”kamarudin dari EVOS Legend.

Dengan perubahan yang sangat signifikan ini seperti apa nanti kekuatan dari Tim RRQ Hoshi ,dimana yang sudah kita ketahui sosok albert merupakan sosok yang paling penting di balik kekuatan tim dari RRQ Hoshi dari musim ke musim , mengingat dengan performa dia yang luar biasa dengan baru nya dia melakukan debut di MPL ia langsung bisa tancap gas dan langsung bisa menjuarai MPL ID.

Hengkang dari RRQ Hoshi setelah 3 Tahun Bersama , Albert ingin cari tantangan baru di luar Team RRQ.

Seperti isi videoi yang beredar di dalam Youtuber RRQ Hoshi, Albert menjelaskan alasan ia hengkang setelah 3 tahun atau sekitar 5 musim membela tim RRQ.

Di video ini saya juga mau menjelaskan ,bahwa kalau video dari youtube yang sudah di upluoad di video roster kita . Dari saya dan Team RRQ tidak ada bermaksud melakukan prank kepada kalian ,ini adalah keputusan saya dan roaster juga belum di submit , saya punya pertimbangan sendiri ,” Ucap Albert.

Dan tanggapan dari player mereka yang baru saja bergabung yaitu FERXIC dimana ia beranggapan bahwa ia ada rasa sedikit kecewa dan sedih kepada Albert , bagaimana tidak  pasal nya ia baru bergabung dengan tim RRQ dan orang yang mengajak saya bergabung ke sini ternyata dia pindah begitulah pernyataan yang di lontarkan oleh FERXIC.

Perjalanan Albert bersama team RRQ Hoshi ketika ia di rekrut terlebih dahulu ke MDL S2 membela RRQ Sena , kemudian ia mendapatkan Promosi ke MPL ID S6 , Dan dari sanalah Albert mampu menunjukkan taji nya di MPL s6 dengan langsung menjadi juara .

prestasi yang di telah di capai oleh Albert di RRQ Hoshi ia sudah mendapatkan 2 trofi di S6 dan S9 sudah terbukti bahwa pengaruh Albert di RRQ Sangat signifikan , Dimana ada pertemuan pasti ada juga perpisahan Thank you Albert.

Saksikan terus berita menarik lainnya hanya di PANENGG ESPORTS.

Seperti yang diketahui Sebelumnya RRQ berencana akan Merombak besar-besaran Roster mereka, Mereka juga sekaligus mengatakan akan merilis 8 episode video soal 8 roster yang akan mereka umumkan.

namun bukan RRQ jika tidak memberi kejutan untuk para penggemarnya, Alih-alih merelease 8 Pemain RRQ justru merilis 9 Orang Pemain yang membuat Para penggemar mobile legend seindonesia terkejut.

Kembalinya Xinnn dan Masuknya Ferxic yang Benar-benar memberi efek kejutan, selain masuknya ferxic sebagai roster ke 8 dari team EVOS yang notabene nya adalah Rival dari RRQ, Kejutan Kembali diberikan ketika RRQ secara mengejutkan Roster tambahan Yaitu Bang Xinnn.

Masuknya Pemain Dengan insting yang sperti kita ketahui sangat berani atau biasa di bilang barbar ini tentu akan membantu rrq untuk bisa memainkan banyak play style bisa bermain sabar atau malah barbar dengan menurunkan Xinn dan Juga Ferxic.

Selain Itu Juga RRQ Merilis Jajaran pelatih Baru yaitu RRQ Zaya, RRQ Rave DAN RRQ Xoxo dijajaran pelatih Menggantikan RRQ Bangduk Sebagai Head Coach RRQ.

Apakah dengan Lineup yang Secara Data sanagat Kuat Ini RRQ HOSHI Bisa Mematahkan Dominasi Onic Di MPL S12 Kali ini dan Mengamankan Untuk Tiket M Series Season ini?

Platform ini akan membantu pemain game terhubung, membangun komunitas, dan berkompetisi di tingkat regional hingga internasional serta berpartisipasi dalam kompetisi Mobile Legends: Bang Bang Development League (MDL) Play-in. Dengan mengintegrasikan aplikasi Kohai Infiniti, yang dirancang untuk memperkuat keterlibatan komunitas gamer.

Menjadikan para pemain untuk menunjukkan kemampuan mereka dan mengikuti turnamen mingguan. Melalui aplikasi Kohai Infiniti, para gamer dari berbagai level skill dapat berkembang dari “pemula sampai pro”. Aplikasi ini tidak hanya menyasar pemain yang kompetitif dan profesional, melainkan pemain kasual pun dapat bergabung serta berkompetisi di Combat Arena Kohai Infiniti.

Kerjasama antara Kohai Infiniti dan Moonton Indonesia memberikan pengalaman menyenangkan bagi para pecinta MLBB di Indonesia. Kolaborasi ini juga memungkinkan gamer terhubung dan berkompetisi dengan pemain di Malaysia, dengan visi utama untuk tumbuh di wilayah Asia Tenggara (SEA).

Don Putu Hariswara, Country Director Kohai Infiniti, menjelaskan manfaat dari kolaborasi ini “Kemitraan kami dengan Moonton Indonesia, Mobile Legends: Bang Bang Development League (MDL) tidak hanya meningkatkan pengalaman esports bagi para gamer di Indonesia, tetapi juga menjadi pondasi utama untuk ekspansi di wilayah SEA di masa depan. Dengan bermitra dan kolaborasi bersama, kami dapat membuka lebih banyak peluang bagi pemain untuk terhubung, berkompetisi, dan tumbuh dalam pengalaman gaming mereka,” tuturnya.

Mobile Legend

Belakangan ini Faramis tengah naik daun dan menjadi pilihan utama para midlaner setelah sang hero mendapatkan revamp. Agar lebih mengerti mengapa hero tersebut jadi lebih kuat, simak detail revamp skill Faramis ini.

Detail revamp skill Faramis

Skill 1 (Shadow Stampede): Faramis berubah ke mode bayangan dan meningkatkan movement speednya. Musuh yang terkena tubuh Faramis akan menyimpan stack, pun tersambung dengan Faramis yang mana dia akan tertarik ke arah sang hero.

Tarikan ini tak perlu menunggu sampai skill 1 selesai karena kita dengan manual bisa menghentikan aktivasi skill 1, yang mana membuat musuh langsung tertarik. Skill ini juga bisa mempermudah Faramis mengambil stacknya.

Skill 2 (Ghost Bursters): Faramis memberikan damage dengan area kipas dan menimbulkan titik stack yang bisa diambil. Skill 2 ini tak banyak perubahan dari Faramis versi lama.

Ultimate (Cult Altar): Alih-alih terus menghidupkan diri sendiri dan rekan-rekan disekitarnya selama berkali-kali tapi mentok-mentoknya tetap mati seperti versi lama, Ultimate Faramis kini membuat dia dan rekan-rekannya punya satu nyawa tambahan.

Artinya potensi memenangi war ketika ada Faramis dengan ultimate aktif di sekitar menjadi sangat amat besar.

Sejauh ini tercatat Valentina dan Faramis telah bertemu sebanyak tujuh kali di MPL ID S10. Valentina hanya memenangkan dua game, sementara Faramis lebih unggul dengan lima kemenangan.

Dua hero ini pula yang selalu muncul di setiap draft pertandingan

Valentina dengan 15 pick dan 19 ban, sementara Faramis mencatatkan 10 pick dan 24 ban. Memang sulit menghadapi tim yang memiliki Faramis karena mereka seakan memiliki dua nyawa, dan Valentina adalah salah satu jawaban untuk menghadapi hero tersebut karena ia bisa menyalin Ultimate lawan.

Tapi faktanya tidak sesederhana itu. Meski keduanya sama-sama bisa mengeluarkan skill Ultimate Cult Alter, pemilihan waktu penggunaan skill berperan besar di hasil akhir pertarungan. Seperti yang diungkapkan Facehugger di sesi wawancara pasca pertandingan MPL ID S10 Aura Fire vs Bigetron Alpha.

“Valentina itu bukan counter mutlak untuk Faramis. Jika dua hero itu berhadapan, tim yang melakukan set-up team-fight lebih baik akan menang,” terang Facehugger.

BACA JUGA : Jadwal MDL S6, Klasemen, Format, Hasil, Dan Cara Menonton

Karena pada dasarnya skill Cult Altar adalah kemampuan untuk menyelamatkan teman dan diri sendiri, maka waktu yang paling tepat menggunakannya adalah saat hero penting di tim sedang terancam.

Lawan biasanya mengerahkan semua daya serangnya untuk menjatuhkan core lawan. Jika Valentina atau Faramis mampu menggagalkan upaya tersebut, maka tim yang tadinya tersudut bisa membalikan keadaan.

Kesimpulannya, Valentina bukan counter mutlak Faramis. Jika keduanya bertemu, yang bisa melakukan pemilihan waktu lebih tepat akan menjadi pemenang.

Ikuti kanal resmi Panengg Esports Indonesia di Instagram, Facebook dan TikTok untuk mendapatkan berita, panduan, dan highlight Mobile Legends: Bang Bang lainnya.

Antusiasme fans tentang MDL dan MPL memang berbeda. Jika di MPL penikmat akan menunggu performa terbaik dari tim-tim tier S dengan para bintang di dalamnya, MDL adalah ajang pembuktian para pemain muda memperlihatkan kualitas.

Banyak debutan yang biasanya hadir dari tim-tim tier 3 ataupun komunitas. Tak hanya itu, ada juga beberapa pemain veteran yang muncul karena diturunkan dari tim MPL mereka. Tak ayal, sosok tersebut harus bersaing dari awal lagi dengan para wonderkid berkualitas.

Tak kaget jika penonton pun harusnya senang menonton MDL, karena di sini kita bisa melihat bakat-bakat baru yang nantinya bisa menjadi bintang besar.

Perlu diingat, pemain seperti Ferxiic, Nino, Alberttt, Dll datang dari tim MDL timnya masing-masing.

Format MDL S6

Format untuk MDL S6 sama seperti musim-musim sebelumnya. Regular season akan dilaksanakan dengan sistem klasemen, yang mana tiap tim akan beradu dan bertarung satu sama lain.

Regular season sangat penting di MDL karena perbedaan sistem playoff dengan MPL. Seperti yang kita tahu. Juara regular season akan langsung lolos ke final upper bracket, sehingga tak perlu berjuang lebih di sana.

Semakin bawah, langkah di playoff akan semakin panjang dan berat.

Menonton MDL S6 sangat mudah. Hanya tinggal masuk ke akun Youtube resmi MLBB dan juga MDL. Biasanya MDL akan dihelat pada weekdays alias Senin sampai Kamis mulai dari siang hari sampai malam.

Non Stop MLBB Tournament pun akan kembali terjadi di musim depan, tentunya dengan tensi yang jauh lebih panas dari sebelumnya.

Kapan MDL S6 dimulai dan di mana?

Kapan MDL S6 dimulai? Sebenarnya fase pertama yakni kualifikasi untuk tim-tim baru sudah selesai. FOES dan DNS Hammersonic menjadi dua tim baru yang akan hadir di regular season nanti.

Pihak MDL baru mengumumkan waktu pasti kapan turnamen dimulai, yakni 8 Agustus, weekdays di mana akhir pekannya MPL ID S10 juga dimulai.

BACA JUGA : RRQ Hoshi Siap Bawakan META Campuran Indonesia – Filipina Bersama Arcadia MPL

Jadwal MDL S6

Week 1

Senin, 8 Agustus 2022

Selasa, 9 Agustus 2022

Rabu, 10 Agustus 2022

Kamis, 11 Agustus 2022

Week 2

Senin, 15 Agustus 2022

Selasa, 16 Agustus 2022

Rabu, 17 Agustus 2022

Kamis 18 Agustus 2022

Week 3

Senin, 22 Agustus 2022

Selasa, 23 Agustus 2022

Rabu, 24 Agustus 2022

Kamis, 25 Agustus 2022

Klasemen

RRQ Hoshi tentu memiliki tujuan besar dalam keputusannya merekrut Arcadia masuk ke jajaran pelatih tim mereka di MPL ID S10. Lalu, apa tujuan besar tersebut?

Pada MPL ID S10, RRQ Hoshi memiliki tiga sosok di jajaran kepelatihan mereka. Ketiganya adalah Acil (head coach), Fiel (asisten pelatih), dan Arcadia (analis).

Masuknya eks pelatih Sunspark, Aura PH, dan ECHO PH ini ini tentu bisa menjadi modal bagus bagi RRQ dalam rangka meningkatkan performa mereka, karena analis dengan nama lengkap Michael Bocado itu bisa menularkan ide, gameplay, dan META dari Filipina ke dalam tim.

Saat ini, hal tersebut adalah salah satu yang paling masuk akal untuk dilakukan oleh semua tim, mengingat Filipina saat ini memang tengah mendominasi scene kompetitif MLBB internasional.

BACA JUGA : Tim Free Fire RANS Esports Berpisah Dengan Coach Ady

Mengenai hal ini, Panengg Esports mencoba mengorek lebih jauh tentang sektor apa yang sebenarnya sedang coba diperbaiki oleh Arcadia dari permainan RRQ dalam interview pascapertandingan menghadapi Bigetron Alpha, Minggu (21/8/2022).

Jawaban yang diberikan sang pelatih pun cukup mengejutkan, yaitu menggabungkan META Indonesia dan Filipina menjadi satu.

“Mungkin saya akan lebih fokus (memperbaiki) dalam hal gameplay karena kita tahu META Filipina dan Indonesia itu sangat berbeda. Jadi apa yang bisa saya berikan kepada tim adalah berbagi dan mencari ide baru dari META di Filipina,” ucap Arcadia kepada Panengg Esports.

“Bukan untuk mengadaptasi (sepenuhnya), tetapi membuat META Filipina dan Indonesia menjadi satu,” tuturnya.

Jika hal ini berhasil dilakukan oleh pelatih asal Filipina itu bersama semua orang yang ada di dalam tim, akan sangat menarik untuk melihat seperti apa gameplay baru dari Alberttt cs nantinya.

RRQ Hoshi masih tak terkalahkan di MPL ID S10, tapi sering kecolongan

Sejauh ini, RRQ Hoshi masih menjadi penguasa puncak klasemen sementara musim reguler MPL ID S10 dengan rekor empat kemenangan tanpa terkalahkan. Hal ini menunjukkan bahwa mereka masih menjadi tim terfavorit pada musim ini.

Meski demikian, performa RRQ saat ini juga masih cukup bisa untuk dipertanyakan, mengingat dari empat kemenangan yang didapat, tiga di antaranya mereka raih secara susah payah dengan skor 2-1 saat menghadapi Geek Fam ID, ONIC Esports, dan Bigetron Alpha.

Kondisi ini bukan tidak mungkin terjadi disebabkan oleh perubahan gameplay yang sudah mulai dilakukan oleh RRQ. Hal inipun sedikit banyak diakui oleh Fiel dalam interview yang sama.

“Mungkin masih ada kesalahan-kesalahan kecil. Namun secara keseluruhan, kami memang sedang ada penyesuaian,” ujar Fiel.

Dengan kata lain, saat ini RRQ Hoshi tengah dalam proses mematangkan gameplay yang berbeda dari sebelumnya. Semakin matang gameplay baru mereka ini, kemungkinan besar performa mereka akan lebih stabil lagi.